Diringkus Polisi! Pengedar Sabu Ini Nekat Sembunyikan Barang Haram di Akuarium Bekas, Ini Tanggapan Kasat Narkoba Probolinggo

Satresnarkoba meringkus pengedar sabu-sabu dan menemukan barang haram tersebut di akuarium
Satresnarkoba meringkus pengedar sabu-sabu dan menemukan barang haram tersebut di akuarium Source: Pixabay/Ilustrasi narkoba

Probolinggo, gemasulawesi - Satresnarkoba Polres Probolinggo berhasil meringkus pelaku AR (31) sebagai pengedar sabu-sabu di Kabupaten Probolinggo. 

Pelaku ini berasal dari Desa Sumberpoh, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dan videonya diunggah di akun instagram @info_probolinggo. 

Namun, polisi tak hanya berhasil meringkus tersangka pengedar narkoba, petugas juga menyita sejumlah barang bukti. 

Baca Juga:
Geger Seorang Pemuda Asal Situbondo Nekat Bacok 4 Pria Hingga Diamuk Massa dan Hampir Ditenggelamkan ke Laut, Begini Kronologinya

Salah satu barang bukti yang ada yaitu satu jenis sabu-sabu dengan berat 139,55 gram. 

Baca Juga:
Tanggapi Kabar PDIP Pecat Jokowi, Adi Prayitno Sebut Joko Widodo Tak Bisa Ukur Kesaktian Jika Gabung Partai Lain

Sehingga kini tersangka dan barang bukti sudah berada di kantor Mapolres Probolinggo. 

Pihak Kasat Narkoba, Nanang Sugiyono mengatakan bahwa penangkapan terhadap tersangka bermula dari laporan masyarakat. 

Sang pelaku dikatakan seringkali melakukan transaksi jual beli barang haram sejenis sabu-sabu tersebut di Kecamatan Maron. 

Baca Juga:
Soroti Presiden Prabowo yang Minta Proyek Tol Baru Dihentikan, Said Didu: Rasional, Lebih Bagus Bangun Jalan Biasa

Dari laporan masyarakat, pihak Nanang Sugiyono mengatakan bahwa pelaku sedang ditindaklanjut dan masih dilakukan penyelidikan sampai mendapatkan informasi tentang transaksi narkoba. 

Baca Juga:
Begini Reaksi Jokowi, Gibran Rakabuming, dan Bobby Nasution Setelah Resmi Dipecat Oleh PDI Perjuangan

"Kami juga mendapatkan informasi bahwa AR sedang berada di rumah, sehingga tim kami segera bergerak untuk meringkus pelaku tersebut sebelum kabur dari rumah," katanya. 

Setelah dilakukan penangkapan terhadap pelaku, lantas petugas menggeledah bagian kamar tidur AR dan berhasil ditemukan sebuah dompet bekas untuk menyimpan perhiasan yang ditaruh di atas meja. 

"Kami sempat menggeledah kamar milik AR, dan ditemukan beberapa titik barang haram seperti berada di dalam dompet dan akuarium bekas, saat kami buka semuanya, malah ditemukan sembilan paket plastik klip sabu yang siap edar," jelasnya. 

Baca Juga:
Seperempat Warga Penjajah Israel Dilaporkan Hidup dengan Kerawanan Pangan

Penggeledahan tersebut dilanjutkan dengan menyusuri ruang tengah rumah milik pelaku. 

Akuarium yang ditemukan yaitu berada di bawah meja makan, dan di dalamnya ditemukan kaleng wafer yang berisikan 2 paket narkoba jenis sabu, 3 pipet kaca, dan 2 timbangan digital. 

Dari ulah pelaku tersebut, pelaku mendapatkan hukuman sesuai pada Pasal 1 sub pasal 112 ayat 1 UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman 5 hingga 20 tahun penjara. (*/Ayu Sisca Irianti) 

...

Artikel Terkait

wave

Geger Seorang Pemuda Asal Situbondo Nekat Bacok 4 Pria Hingga Diamuk Massa dan Hampir Ditenggelamkan ke Laut, Begini Kronologinya

Pria ini nekat membacok empat pemuda saat dalam kondisi mabuk di Situbondo hingga diringkus polisi setelah menjadi amukan warga setempat.

Gubernur Sulteng Dilaporkan Telah Menyerahkan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2025

DIPA dan TKD tahun anggaran 2025 telah diserahkan oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura, ke pemerintah kabupaten/kota.

Basarnas Palu Laksanakan Pemeriksaan Kesehatan bagi Seluruh Personel Sebagai Persiapan Hadapi Nataru

Pemeriksaan kesehatan bagi seluruh personel sebagai persiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru dilaksanakan oleh Basarnas Palu.

Pengabdian Masyarakat Berbasis Riset Mulai Diimplementasikan UIN Datokarama Palu

UIN Datokarama Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, mulai mengimplementasikan pengabdian masyarakat berbasis riset.

Beli HP dan Liburan Pakai Dana Hibah, Eks Ketua KONI Gianyar Resmi Jadi Tersangka dan Terancam 20 Tahun Penjara

Mantan Ketua KONI Gianyar ditahan Polda Bali atas dugaan korupsi dana hibah senilai Rp3,6 miliar. Ancaman 20 tahun penjara menanti.

Berita Terkini

wave

Nama Wagub Sulteng Terseret Dugaan Kasus Makelar Proyek RSUD Undata Palu, Renny Lamadjido: Saya Tegaskan Itu Tidak Benar

Wagub Sulteng Reny A Lamadjido bantah terlibat dalam kasus dugaan makelar proyek di RSUD Undata Palu yang melibatkan Indrawarti.

Menghadirkan Komedi yang Lebih Meledak dari Film Pertamanya, Inilah Sinopsis Film Agak Laen: Menyala Pantiku

Film Agak Laen akan mendapat bagian kedua berjudul Agak Laen: Menyala Pantiku, yang diklaim akan lebih kocak dari film pertamanya

Akun FB Anonim Ungkap Kuasa Staff Mengatur Proyek di RSUD Undata Palu, Indrawati: Itu Fitnah

Nama Indrawati diungkap akun FB anonim sebagai pengatur proyek di RSUD Undata, disebut sebagai penentu rekanan sekaligus pengumpul fee.

KLH Tegas Tangani Kasus Impor Limbah B3 PT Esun, Pastikan Penegakan Hukum dan Perlindungan Lingkungan

KLH tindak impor limbah B3 ilegal PT Esun di Batam, tekankan bahaya kesehatan, lingkungan, dan komitmen Konvensi Basel.

Forensik Ungkap Luka di Tubuh AR (8) yang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Jakarta Utara

Polisi dan RS Polri ungkap hasil forensik kematian AR (8) di kos Penjaringan, dengan luka serius dan investigasi lanjutan.


See All
; ;