gemasulawesi.com – Berita Terkini Indonesia, Sulawesi tengah, Parigi Moutong,
Berita Terupdate dan Terkini Indonesia, Sulawesi Tengah, Palu, Poso, Parigi Moutong
Wakil Rakyat Dorong BKPSDM Sikapi Kepsek Diduga Main Tambang Ilegal
Gemasulawesi– Wakil rakyat dorong Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia atau BKPSDM sikapi Kepsek diduga main tambang sehingga mengabaikan tugasnya di sekolah.
“BKPSDM harus menindaklanjuti persoalan ini, mengkonfirmasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud),” ujar Ketua Komisi IV DPRD Parimo, Feri Budi Utomo saat dihubungi, Senin 30 Agustus 2021.
Dari hasil BKPSDM sikapi Kepsek diduga main tambang kata dia, jika yang bersangkutan dinyatakan bersalah harus berikan sanksi, baik teguran atau bentuk sanksi lainnya.
Baca juga: Diduga Oknum Kepsek Main Tambang Ilegal di Parigi Moutong
Sanksi sebagai langka memberikan efek jera serta memberikan gambaran kepada Aparat Negeri Sipil (ASN) lainnya.
Apalagi lanjut dia, Kepsek SDN Baliara melakukan aktifitas pertambangan emas, di lokasi belum memiliki kejelasan terkait status izinnya.
“Perlu dicari tahu, kebenaran Kepsek abaikan tugasnya,” ujarnya.
Baca juga: Disdikbud Parimo Ancam Ganti Kepsek Lambat Lapor Dana Bos
Oknum Kepsek Ibrahim Kulas bantah abaikan tugas
Sebelumnya, Kepsek SDN Baliara, diduga abaikan tanggungjawabnya. Berdasarkan informasi, sang Kepsek disebut-sebut lebih aktif terlibat dalam aktifitas Pertambang Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat.
“Kalau tambang itu, sore,” ungkap Ibrahim Kulas, saat dikonfirmasi terkait aktifitasnya di PETI Desa Kayuboko.
Namun, dia membantah mengabaikan aktifitasnya di tambang emas mengabaikan tanggunjawabnya sebagai Kepsek di SDN Baliara.
Baca juga:Kerap Banjir, Warga Keluhkan Aktivitas Tambang Ilegal Kayuboko
Dia mengklaim, sejauh ini koordinasinya dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat masih berjalan.
Hasil koordinasi itu dibuktikannya, dengan terlaksananya sosialisasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2021 disekolahnya, diawal pekan ini.
Baca juga: Diduga Main Tambang, Disdikbud Parimo Panggil Kepsek Ibrahim Kulas
“Itu tidak benar. Dari kepala bidang (Disdikbud) juga meminta dilaksanakan sosialisasi,” jelasnya.
Dia menyebut, keterlibatannya di tambang emas bukan sebagai pekerja tambang. Namun, hanya menyediakan mesin ketika ada seseorang membutuhkan, tetapi ia tidak menyebutkan secara detail mesin apa yang dimaksudnya.
Terkait soal ilegalnya tambang emas di Kayuboko kata dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan APRI soal itu. Sehingga, pihaknya hanya bermaksud membantu warga di Desa Kayuboko.
Baca juga: Pemerintah Diminta Kawal Perusahaan Pertambangan Emas di Parigi Moutong
Laporan: Tim gemasulawesi